Polres Lingga Bersama APDESI Lingga MoU Terkait Pengelolaan Dana Desa - ihand.id | Informasi Harian Andalan Indonesia    

Polres Lingga Bersama APDESI Lingga MoU Terkait Pengelolaan Dana Desa

 Polres Lingga Bersama APDESI Lingga MoU Terkait Pengelolaan Dana Desa

Ihand.id – Dalam upaya meningkatkan tata kelola keuangan desa yang lebih transparan dan akuntabel, Polres Lingga bersama Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Lingga menandatangani kesepahaman kerja sama terkait pengelolaan keuangan desa.

Kesepakatan ini bertujuan untuk memberikan panduan dan pedoman yang jelas bagi Kepala Desa serta perangkatnya dalam mengelola anggaran desa yang cukup besar, guna mencegah terjadinya kesalahan atau penyimpangan.

Baca Juga:  Ditunjuk Sebagai Pjs. Bupati Lingga, Said Nursyahdu Tegaskan ASN Jaga Netralitas dalam Pilkada 2024

Asisten I Pemkab Lingga, Sabirin menegaskan salah satu tantangan utama dalam pengelolaan keuangan di tingkat desa adalah kelemahan sumber daya manusia (SDM). Banyak Kepala Desa dan perangkat desa yang masih belum sepenuhnya paham dalam hal administrasi keuangan.

“Dengan adanya penandatanganan kerja sama ini, saya mengimbau kepada seluruh Kepala Desa dan perangkatnya untuk mulai mempelajari sistem pengelolaan keuangan dengan lebih baik. Jangan ragu bertanya jika ada hal yang tidak dipahami, dan jika masih bingung, minta bimbingan,” kata Sabirin, Kamis (26/9/2024).

Ia juga menekankan pentingnya pemahaman yang benar dalam pengelolaan keuangan, terutama mengingat besarnya anggaran yang dialokasikan untuk desa.

“Anggaran yang cukup besar ini harus tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat desa. Jangan sampai terjadi kesalahan yang berakibat fatal karena kurangnya pemahaman. Lebih baik kita mencegah sejak awal daripada harus menghadapi penindakan di kemudian hari,” jelasnya.

Kerja sama ini diharapkan mampu memberikan bimbingan teknis dan arahan yang lebih jelas bagi perangkat desa dalam pengelolaan dana desa secara transparan dan bertanggung jawab, sekaligus meminimalkan potensi penyalahgunaan anggaran.

Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat upaya pencegahan dari penyimpangan pengelolaan keuangan desa, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penggunaan anggaran yang tepat sasaran.(Ivn)

Related post

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *