Ihand.id – Lingga – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Lingga sedang mempersiapkan Feasibility Study (FS) untuk membangun akses jalan menuju Desa Tanjung Irat, Kecamatan Singkep Barat.
Akses jalan ini sangat vital karena menghubungkan tiga desa: Desa Langkap, Desa Tanjung Irat, dan Desa Bakong, serta menjadi jalur utama menuju Dabo Singkep.
Saat ini, jalan penghubung tersebut masih berupa tanah merah yang kondisinya memprihatinkan, terutama saat musim hujan. Ketika hujan deras turun, jalan tersebut sering kali sulit dilalui dan beberapa waktu lalu bahkan sempat terputus akibat curah hujan yang tinggi sejak malam hingga pagi hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas PUTR Lingga, Novrizal, mengungkapkan bahwa kendala utama dalam pembangunan jalan ini adalah status lahan yang masih dimiliki oleh Perusahaan Tambang.
“Berdasarkan informasi dari Camat Singkep Barat, lahan tersebut telah dihibahkan kepada Pemerintah Kecamatan, sehingga membuka peluang bagi percepatan pembangunan,” terangnya.
Novrizal, yang juga merupakan calon potensial sebagai Wakil Bupati Lingga pada Pilkada 2024 mendampingi Muhammad Nizar, menegaskan bahwa pihak Dinas PUTR akan segera menyelesaikan FS untuk menentukan jalur terbaik yang akan dilalui.
“Kami akan bekerja cepat untuk menyusun FS ini, sehingga pembangunan bisa segera dimulai,” ujar Novrizal.
Tidak hanya menghubungkan Desa Tanjung Irat, Langkap, dan Bakong, pembangunan jalan ini juga akan memberikan manfaat besar bagi Kecamatan Kepulauan Posek, yang akan semakin mudah diakses dengan adanya jalan baru ini.
Diharapkan, dengan selesainya FS pada tahun 2024 ini, pembangunan jalan segera dapat dilakukan, meningkatkan konektivitas dan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.(ca)
