Masjid Azzulfa: Ikon Sejarah dan Kebanggaan Umat Islam di Dabo Singkep

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 20 Januari 2025 - 11:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masjid Azzulfa: Ikon Sejarah dan Kebanggaan Umat Islam di Dabo Singkep | f. Cahyo Aji

Masjid Azzulfa: Ikon Sejarah dan Kebanggaan Umat Islam di Dabo Singkep | f. Cahyo Aji

Ihand.id – Dabo Singkep – Di jantung Kota Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, berdiri megah Masjid Azzulfa, yang lebih dikenal dengan nama Masjid Besar Azzulfa.

Masjid ini bukan hanya sekadar tempat ibadah umat Islam, tetapi juga simbol sejarah, kebanggaan, dan saksi bisu perjalanan masyarakat Singkep dari masa ke masa.

Tulisan Azzulfa
kaligrafi berbahan timah yang terpasang indah di atas pintu masuk utama Masjid Azzulfa Dabo Singkep | f. Cahyo Aji

Sejarah dan Pendirian

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pembangunan Masjid Azzulfa dimulai pada tanggal 1 April 1961 atau bertepatan dengan 15 Syawal 1380 Hijriyah, atas inisiatif Unit Penambangan Timah Singkep (UPTS). Keberadaan masjid ini awalnya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan spiritual para pekerja tambang timah dan keluarganya yang bermukim di sekitar Dabo Singkep. Masjid ini menjadi wujud nyata perhatian UPTS terhadap kesejahteraan rohani masyarakat, khususnya umat Islam di wilayah tersebut.

Baca Juga:  DPRD Lingga Sahkan 11 Ranperda Menjadi Perda

Setelah melalui proses pembangunan yang penuh dedikasi, Masjid Azzulfa rampung pada 15 Desember 1963 atau 29 Rajab 1383 Hijriyah. Dua pekan kemudian, tepatnya pada 5 Januari 1964 atau 20 Syaban 1383 Hijriyah, masjid ini diresmikan sebagai pusat ibadah umat Islam.

Baca Juga:  Jelang HUT Ke-77 TNI AL, Lanal Dabo Singkep Laksanakan Ziarah dan Tabur Bunga di TMP

Keunikan Arsitektur

Masjid Azzulfa mengadopsi gaya arsitektur Timur Tengah yang khas, tampak dari desain eksterior dan interiornya. Warna hijau yang dominan dipadu dengan aksen putih dan kuning menciptakan kesan megah namun tetap menenangkan. Salah satu ciri khas masjid ini adalah kaligrafi berbahan timah yang terpasang indah di atas pintu masuk utama. Keberadaan kaligrafi ini tidak hanya memperindah bangunan, tetapi juga menjadi pengingat akan sejarah kejayaan tambang timah di Singkep.

Masjid ini memiliki luas bangunan mencapai 4.645 meter persegi dan berdiri di atas tanah wakaf, menegaskan statusnya sebagai milik masyarakat yang harus dijaga dan dilestarikan.

Pusat Kegiatan Keagamaan

Penulis : Cahyo Aji

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Lingga Paparkan Monev KIP 2025, Tegaskan Komitmen Transparansi Informasi Publik
Dekranasda Lingga Matangkan Festival Warisan Bunda 2026 untuk Penguatan UMKM dan Budaya Lokal
Pemerintah Dabo Lama, BPBD dan BMKG Gelar Sosialisasi Mitigasi Banjir Rob untuk Warga Pesisir
Jauh Dimata Dekat Dihati: Apri Fajar Hermanto Salurkan Puluhan Paket Sembako untuk Warga di Sungai Buluh
Warga Kampung Baru, Muri, Ditemukan Meninggal di Rumahnya: Rekan Kerja dan Keluarga Kaget
Pembangunan Rusun ASN Pemkab Lingga Masih Tunggu Persetujuan Pusat
Lingga Raih Peringkat 2 Terbaik Nasional dalam Pemantauan Kebutuhan Pokok 2025
Malam Hiburan Pertunjukan Kesenian Meriahkan Hari Jadi Kabupaten Lingga ke-22 Tahun 2025
Berita ini 313 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 18:19 WIB

Bupati Lingga Paparkan Monev KIP 2025, Tegaskan Komitmen Transparansi Informasi Publik

Rabu, 19 November 2025 - 17:52 WIB

Dekranasda Lingga Matangkan Festival Warisan Bunda 2026 untuk Penguatan UMKM dan Budaya Lokal

Rabu, 19 November 2025 - 17:45 WIB

Pemerintah Dabo Lama, BPBD dan BMKG Gelar Sosialisasi Mitigasi Banjir Rob untuk Warga Pesisir

Rabu, 19 November 2025 - 17:40 WIB

Jauh Dimata Dekat Dihati: Apri Fajar Hermanto Salurkan Puluhan Paket Sembako untuk Warga di Sungai Buluh

Rabu, 19 November 2025 - 17:17 WIB

Warga Kampung Baru, Muri, Ditemukan Meninggal di Rumahnya: Rekan Kerja dan Keluarga Kaget

Berita Terbaru