Marak Tren Melukai Tangan Sendiri (PTSD), Ini Penyebab dan Solusi Pencegahannya

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 2 April 2023 - 06:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ihand.id / TREN – Maraknya aksi melukai tangan sendiri bagi generasi muda saat ini menjadi sebuah tren yang dinilai membahayakan. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal yang memicu terjadinya aksi lukai tangan sendiri tersebut. Salah satu penyebabnya yaitu (PTSD) post traumatic stress disorder adalah suatu gangguan psikologis yang berisiko melukai diri sendiri dengan menyilet tangan.

Penderita PTSD melukai dirinya sendiri bukan dengan tujuan untuk bunuh diri, melainkan sebagai jalan keluar untuk mengatasi kekacauan yang sedang dirasakan secara psikologis.

PTSD selain membuat penderitanya tidak bisa terlepas dari bayang-bayang masa lalu yang membuat trauma, juga bisa memicu perilaku menyakiti diri sendiri. Tangan disilet, kepala dibenturkan, atau kulit digores merupakan beberapa bukti perilaku tersebut.

Bahkan, disebutkan bahwa orang yang mengalami PTSD memiliki kemungkinan lebih besar menyakiti diri sendiri, dibandingkan dengan orang tanpa riwayat gangguan tersebut. Perilaku melukai yang dimaksud pun bukan dilakukan untuk bunuh diri, melainkan sebagai jalan keluar untuk mengatasi kekacauan yang sedang dirasakan, secara psikologis.

Bagi beberapa orang yang terkena PTSD, menyilet tangan, membenturkan kepala, atau bahkan menonjok tubuh sendiri, merupakan salah satu jalan untuk mengekspresikan emosi negatif seperti rasa cemas, sedih, malu dan marah.

Terluka secara fisik, membuat penderita PTSD bisa melupakan rasa sakit secara psikologis atau emosional, untuk sementara waktu. Meski begitu, hilangnya rasa sakit secara emosional tersebut tetap akan kembali, dan bisa jadi, justru bertambah parah.

Baca Juga:  Dinsos PPPA Lingga Akan Segera Lakukan Assesment Menanggapi Informasi Anak Dipasung di Kelurahan Dabo Lama

Menyilet tangan juga bisa dilakukan orang dengan PTSD dengan tujuan untuk “membangunkan” kesadaran diri sendiri. Penderita PTSD, sering kembali tenggelam dalam memori masa lalu yang membuatnya trauma.

Mengingat hal yang membuat trauma merupakan hal yang menyakitkan, namun sulit untuk dicegah. Melukai diri sendiri, seperti menyilet tangan, dinilai bisa menjadi cara untuk melupakan masa lalu.

Karena kebiasaan melukai diri sendiri umumnya merupakan bagian dari suatu gangguan psikologis, seperti PTSD, maka penanganannya pun tidak bisa dipisahkan.

Meski begitu, sesi konsultasi yang dilakukan untuk mengatasi PTSD juga bisa ditambah dengan sesi tersendiri membahas lebih lanjut mengenai perilaku melukai diri sendiri.

Ada juga beberapa cara untuk mengurangi keinginan melukai diri sendiri, yang bisa dilakukan secara mandiri, seperti:

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sekda Lingga Akui APBD Berat Jika Harus Biayai Gaji PPPK, Harap Tetap Didukung APBN
Pemkab Lingga Tegaskan Perpanjangan Kontrak Tidak Berlaku untuk Semua PPPK, Ini Penjelasan Sekda
Pemkab Lingga Rencanakan Perpanjangan Kontrak PPPK Selama 4 Tahun hingga 2030
Lantik Aspidum Baru, Kajati Kepri J. Devy Sudarso Tekankan Profesionalitas dan Integritas Penegakan Hukum
Ketua Dekranasda Lingga Hadiri Pembukaan Pengajian Dhuha Rajab, Sya’ban, dan Ramadhan BKMT Singkep
Gerakan Bersama Anak Kepri Kecam Pernyataan Endipat Wijaya: Dinilai Cederai Adab dan Marwah Melayu
Rimpang Kopi & Herbal Hadir di Tanjungpinang, Tawarkan Minuman Sehat Berbasis Rimpang dan Herbal Alami
Pesta Siaga & Perkemahan SDN 009 Singkep 2025: Bangun Karakter dan Kemandirian Sejak Dini
Berita ini 80 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 16:14 WIB

Sekda Lingga Akui APBD Berat Jika Harus Biayai Gaji PPPK, Harap Tetap Didukung APBN

Senin, 15 Desember 2025 - 15:57 WIB

Pemkab Lingga Tegaskan Perpanjangan Kontrak Tidak Berlaku untuk Semua PPPK, Ini Penjelasan Sekda

Senin, 15 Desember 2025 - 15:40 WIB

Pemkab Lingga Rencanakan Perpanjangan Kontrak PPPK Selama 4 Tahun hingga 2030

Senin, 15 Desember 2025 - 15:07 WIB

Lantik Aspidum Baru, Kajati Kepri J. Devy Sudarso Tekankan Profesionalitas dan Integritas Penegakan Hukum

Minggu, 14 Desember 2025 - 21:28 WIB

Ketua Dekranasda Lingga Hadiri Pembukaan Pengajian Dhuha Rajab, Sya’ban, dan Ramadhan BKMT Singkep

Berita Terbaru

Pemkab Lingga Rencanakan Perpanjangan Kontrak PPPK Selama 4 Tahun hingga 2030 | f. Wandy

Berita Harian Lingga

Pemkab Lingga Rencanakan Perpanjangan Kontrak PPPK Selama 4 Tahun hingga 2030

Senin, 15 Des 2025 - 15:40 WIB