Waspada Penipuan Lowongan Kerja: Seorang Pemuda Tanjungpinang Jadi Korban Perdagangan Manusia ke Kamboja

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 26 Desember 2024 - 12:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang ibu asal Tanjungpinang, Dessi, mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap tawaran pekerjaan di luar negeri yang berasal dari agensi tidak resmi | f. Ist

Seorang ibu asal Tanjungpinang, Dessi, mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap tawaran pekerjaan di luar negeri yang berasal dari agensi tidak resmi | f. Ist

Ihand.id – Tanjungpinang – Seorang ibu asal Tanjungpinang, Dessi, mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap tawaran pekerjaan di luar negeri yang berasal dari agensi tidak resmi.

 

Pesan ini disampaikan setelah putranya, Agung Hariadi (25), menjadi korban penipuan yang berujung penyekapan dan perdagangan manusia ke Kamboja.

Agung, yang awalnya menerima tawaran pekerjaan di Jakarta pada 9 Desember lalu, justru dijebak oleh agensi ilegal.

“Awalnya dia hanya membawa pakaian dan KTP. Katanya mau kerja di Jakarta, tapi karena sakit, dia belum sempat bekerja. Tiba-tiba kami dengar dia dibawa ke Kamboja tanpa sepengetahuan kami,” ungkap Dessi beberapa waktu lalu.

Baca Juga:  Cuaca Ekstrem Berdampak Ekonomi Bagi Buruh Becak Pelabuhan Dabo: Kapolsek Dabo Salurkan Bansos dari Kapolda Kepri dan Kapolres Lingga

Tragedi ini menjadi perhatian luas setelah video Agung yang meminta pertolongan beredar di media sosial. Dalam video tersebut, Agung terlihat dalam kondisi memprihatinkan, memicu kepanikan di kalangan keluarga dan masyarakat.

Penulis : Cahyo Aji

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perkuat Literasi Teknologi dan Tertib Frekuensi, Diskominfo Lingga Sambut Baik Kedatangan Tim Balmon Batam Jelang Sosialisasi Spektrum Frekuensi Radio
Jelang Idul Adha, Disperindagkop Lingga Temukan Produk Kadaluarsa di Singkep Barat — Daya Beli Lesu, Stok Barang Menumpuk!
Keterbatasan Alat Pemadam di Lingga Jadi Sorotan, CSR Jadi Solusi untuk Perkuat Sarpras Damkar
Transformasi Digital Pramuka: Pendataan Anggota Melalui KTA, Wujud Transparansi dan Keseragaman Administrasi
Bea Cukai dan TNI AL Gagalkan Penyelundupan 3,5 Juta Batang Rokok Ilegal di Batam, Potensi Kerugian Negara Rp2,67 Miliar
Membedah Perbedaan Biawak Darat dan Buaya Darat: Antara Satwa Reptil dan Pria Hidung Belang yang Licik
Waspada Serangan Biawak ke Rumah: Ini Cara Efektif Mengatasi dan Mengantisipasinya
Biawak Besar Masuk Rumah, Dua Anak Kucing Jadi Santapan: Petugas Damkar Daik Lingga Berhasil Evakuasi Reptil Berbahaya
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:03 WIB

Perkuat Literasi Teknologi dan Tertib Frekuensi, Diskominfo Lingga Sambut Baik Kedatangan Tim Balmon Batam Jelang Sosialisasi Spektrum Frekuensi Radio

Senin, 19 Mei 2025 - 21:47 WIB

Jelang Idul Adha, Disperindagkop Lingga Temukan Produk Kadaluarsa di Singkep Barat — Daya Beli Lesu, Stok Barang Menumpuk!

Senin, 19 Mei 2025 - 21:32 WIB

Keterbatasan Alat Pemadam di Lingga Jadi Sorotan, CSR Jadi Solusi untuk Perkuat Sarpras Damkar

Senin, 19 Mei 2025 - 20:19 WIB

Transformasi Digital Pramuka: Pendataan Anggota Melalui KTA, Wujud Transparansi dan Keseragaman Administrasi

Senin, 19 Mei 2025 - 19:32 WIB

Bea Cukai dan TNI AL Gagalkan Penyelundupan 3,5 Juta Batang Rokok Ilegal di Batam, Potensi Kerugian Negara Rp2,67 Miliar

Berita Terbaru