Sui Hiok Kritik Kisruh Kapal Lintas Kepri dan Oceana 9: Trayek Berbeda, Tak Perlu Dipermasalahkan

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 29 April 2025 - 10:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lingga, Sui Hiok | f. Red

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lingga, Sui Hiok | f. Red

Ihand.id – Lingga — Kisruh antara operator kapal Lintas Kepri dan Oceana 9 menuai perhatian serius dari Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lingga, Sui Hiok.

Menanggapi persoalan tersebut, Sui Hiok menilai polemik yang terjadi tidak perlu diperbesar, mengingat kedua operator kapal memiliki trayek layanan yang berbeda.

“Seharusnya tidak perlu dikisruhkan. Kapal Lintas Kepri dari Pelabuhan Jagoh menuju Sei Tenam lalu Batam, sedangkan Oceana 9 dari Pancur, Senayang, Sei Tenam, Tajur Biru, Benan, lalu Batam,” tegas Sui Hiok saat dikonfirmasi, Senin (28/4/2025).

Menurutnya, persoalan utama muncul saat kedua kapal sama-sama singgah di Pelabuhan Sei Tenam. Namun, itu pun seharusnya tidak menjadi masalah.

“Siapa yang datang lebih dulu, itulah yang harus didahulukan. Kalau Oceana 9 masuk duluan, maka Oceana 9 jalan dulu. Begitu juga sebaliknya,” ujar Sui Hiok.

Baca Juga:  OJK Kepri Gelar ToT “Masyarakat Cerdas Keuangan Menuju Indonesia Emas” di Dabo Singkep

Lebih jauh, Sui Hiok mengungkapkan kekecewaannya atas kondisi transportasi laut di daerah pemilihannya, yakni Kecamatan Senayang, Temiang Pesisir, Katang Bidare, dan Bakong Serumpun.

Ia menyebut masyarakat di wilayah tersebut kerap merasa dianaktirikan.

Penulis : Cahyo Aji

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Aksi Solidaritas Mendukung Tempo Melawan Gugatan Rp 200 Miliar oleh Mentan Amran Sulaiman
E. Aura Naqiyya Qalesya Harumkan Nama Lingga, Raih Terbaik II di Ajang FTBI Provinsi Kepri 2025
Gemuruh Semangat HKN ke-61 di Lingga: 14 Puskesmas Gelar Baksos Serentak, Ratusan Warga Tumpah Ruah di Sungai Buluh
Dinkes Lingga Catat 21 Kasus Kanker Sepanjang 2025, 1 Pasien Meninggal Dunia
Kejati Kepri Terima Kunjungan Sesjampidum Kejagung RI: Dorong Transparansi dan Akuntabilitas Penegakan Hukum
Wakajati Kepri: Risiko Hukum Bisa Timbul Jika Pengelolaan Keuangan Negara Abai Prinsip Good Governance
PAUD di Lingga Timur Terima Bantuan APE dari Pemkab Lingga, Dorong Anak Belajar Sambil Bermain
Feby Sarianty Novrizal Tinjau Posyandu Semangka di Bukit Langkap, Dorong Layanan Rutin dan Pencegahan Stunting di Lingga Timur
Berita ini 47 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 13:17 WIB

Aksi Solidaritas Mendukung Tempo Melawan Gugatan Rp 200 Miliar oleh Mentan Amran Sulaiman

Minggu, 2 November 2025 - 12:51 WIB

E. Aura Naqiyya Qalesya Harumkan Nama Lingga, Raih Terbaik II di Ajang FTBI Provinsi Kepri 2025

Sabtu, 1 November 2025 - 21:34 WIB

Gemuruh Semangat HKN ke-61 di Lingga: 14 Puskesmas Gelar Baksos Serentak, Ratusan Warga Tumpah Ruah di Sungai Buluh

Jumat, 31 Oktober 2025 - 13:55 WIB

Dinkes Lingga Catat 21 Kasus Kanker Sepanjang 2025, 1 Pasien Meninggal Dunia

Kamis, 30 Oktober 2025 - 21:21 WIB

Wakajati Kepri: Risiko Hukum Bisa Timbul Jika Pengelolaan Keuangan Negara Abai Prinsip Good Governance

Berita Terbaru