Tak hanya itu, Robert juga mengungkapkan rencana pembangunan Laboratorium Kesehatan Masyarakat di Kabupaten Lingga, yang akan didukung langsung oleh Kementerian Kesehatan.
Fasilitas ini nantinya akan memperkuat kemampuan deteksi dini serta penanganan potensi penyakit menular lainnya.
Senada dengan itu, Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Lingga, Wirawan Trisna, membenarkan bahwa pertemuan tersebut membahas strategi kolaboratif lintas sektor untuk mempertahankan eliminasi malaria.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami akan tingkatkan pemantauan pelabuhan, bandara, dan pemukiman masyarakat. Selain itu, upaya pengendalian vektor penyakit terus dilakukan, seperti pemusnahan sarang nyamuk, pengeringan genangan air, dan edukasi masyarakat,” jelas Wirawan.
Ia juga menambahkan, kebersihan lingkungan akan menjadi fokus utama karena nyamuk malaria berkembang di tempat-tempat lembab dan tergenang. Pihaknya secara rutin melakukan inspeksi dan edukasi langsung kepada warga.
Melalui kerja sama yang solid antara Dinas Kesehatan Lingga, BKK Kelas I Tanjungpinang, dan dukungan kementerian serta instansi terkait lainnya, Kabupaten Lingga optimistis dapat menjaga prestasi sebagai wilayah bebas malaria, sekaligus membuktikan bahwa komitmen pemerintah daerah dalam melindungi rakyat tidak sekadar slogan, melainkan aksi nyata yang berkelanjutan.
Penulis : Cahyo Aji
Halaman : 1 2