Stockpile Bauksit Terbengkalai di Kepri Diluncurkan: Potensi Tambahan Devisa Rp1,4 Triliun

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 29 Juli 2025 - 12:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah melalui Desk Koordinasi Peningkatan Penerimaan Devisa Negara (PPDN), secara resmi meluncurkan program Pemanfaatan Sisa Stockpile Bijih Bauksit di Provinsi Kepulauan Riau, Senin (28/07/2025) | f. Kejati Kepri

Pemerintah melalui Desk Koordinasi Peningkatan Penerimaan Devisa Negara (PPDN), secara resmi meluncurkan program Pemanfaatan Sisa Stockpile Bijih Bauksit di Provinsi Kepulauan Riau, Senin (28/07/2025) | f. Kejati Kepri

Dalam sambutannya, PLT Wakil Jaksa Agung RI Prof. Asep Nana Mulyana menyatakan bahwa peluncuran ini merupakan bukti nyata bahwa Kejaksaan kini tidak hanya fokus pada penindakan hukum di hilir, tetapi juga mengambil peran penting di hulu untuk menyelamatkan aset negara dan memperkuat ekonomi nasional.

“Aset yang sudah bertahun-tahun terabaikan, bahkan nyaris jadi sumber masalah lingkungan, kini kita ubah menjadi kekuatan fiskal negara. Ini adalah wujud transformasi Kejaksaan dalam mendukung visi Presiden Prabowo menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya tegas.

Dorongan Perpres Tambang Terbengkalai: Cetak Biru Nasional

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut, Prof. Asep menegaskan bahwa keberhasilan di Kepulauan Riau ini tidak boleh menjadi capaian satu titik, melainkan harus dijadikan model nasional. Oleh karena itu, pihaknya akan mendorong percepatan penyusunan Peraturan Presiden (Perpres) untuk mengatur pemanfaatan hasil tambang terlantar di seluruh Indonesia, demi menyelamatkan dan mengoptimalkan potensi penerimaan negara yang selama ini tersembunyi.

Baca Juga:  Pemkab Lingga Pastikan Tarif PBB 2025 Tak Naik, Target Penerimaan Naik Jadi Rp1,25 Miliar

Kolaborasi Tanpa Ego Sektoral: Kunci Kesuksesan

Sementara itu, Wamenko Polhukam Letjen TNI (Purn) Lodewijk F Paulus dalam sambutannya menekankan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari “orchestrasi kerja” lintas kementerian dan lembaga.

Ego sektoral yang selama ini menghambat pengelolaan sumber daya negara berhasil dipatahkan melalui pembentukan Desk PPDN.

“Apa yang dahulu menjadi beban dan ancaman lingkungan, kini menjadi sumber penerimaan negara. Ini adalah kemenangan dari kerja kolaboratif,” katanya sambil meresmikan peluncuran secara simbolis.

Baca Juga:  Personil Polres Lingga Ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual

Pilot Project Nasional: Langkah Awal Menuju Indonesia Emas

Peluncuran ini juga menjadi proyek percontohan nasional dalam pengelolaan aset tambang terbengkalai. Dalam waktu dekat, Tim Desk PPDN akan melakukan inventarisasi aset serupa di daerah lain untuk memperluas potensi cadangan devisa.

Pemerintah juga menargetkan penerbitan Perpres khusus pengelolaan tambang terlantar, sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam menciptakan ketahanan ekonomi nasional.

Acara diakhiri dengan sesi press conference yang dihadiri oleh para pejabat tinggi negara, Gubernur Kepri, Forkopimda, tokoh masyarakat, dan awak media dari berbagai platform.

Langkah ini membuktikan bahwa sinergi, keberanian, dan kepemimpinan bisa menjadi kunci dalam mengubah krisis menjadi peluang emas untuk bangsa.

Penulis : Cahyo Aji

Sumber Berita : Kejaksaan Tinggi Kepri

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Presiden Prabowo dan Presiden MBZ Bahas Dinamika Global dalam Pertemuan di Abu Dhabi
ASN Korupsi Wajib Dipecat: Daerah Lain Sudah Tegas, Lingga Masih Toleran?
Komunitas LMG Jalin Silaturahmi dengan Kabandara Baru Dabo Singkep
Kabandara Dabo Jalin Komunikasi dengan Fly Jaya, Wacana Penerbangan Baru Terbuka
Presiden Prabowo Tiba di Doha, Gelar Pertemuan dengan Emir Qatar Pascaserangan Israel
27 September Resmi Jadi Hari Komedi Nasional, Fadli Zon: Komedi Adalah Kritik Sosial dan Perekat Bangsa
Sekda Lingga Jenguk Korban Laka di RSBK Batam, Narles Dapat Bantuan dan Dukungan Moral
Efisiensi Anggaran, Penerbangan Perintis di Bandara Dabo Tetap Layani 11 Rute Tahun 2026
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 22:26 WIB

Presiden Prabowo dan Presiden MBZ Bahas Dinamika Global dalam Pertemuan di Abu Dhabi

Sabtu, 13 September 2025 - 18:42 WIB

ASN Korupsi Wajib Dipecat: Daerah Lain Sudah Tegas, Lingga Masih Toleran?

Sabtu, 13 September 2025 - 16:26 WIB

Komunitas LMG Jalin Silaturahmi dengan Kabandara Baru Dabo Singkep

Sabtu, 13 September 2025 - 15:31 WIB

Kabandara Dabo Jalin Komunikasi dengan Fly Jaya, Wacana Penerbangan Baru Terbuka

Jumat, 12 September 2025 - 22:00 WIB

Presiden Prabowo Tiba di Doha, Gelar Pertemuan dengan Emir Qatar Pascaserangan Israel

Berita Terbaru

Gambar ilustrasi Redaksi terkait ASN Korupsi Wajib Dipecat | Redaksi

Berita Harian Lingga

ASN Korupsi Wajib Dipecat: Daerah Lain Sudah Tegas, Lingga Masih Toleran?

Sabtu, 13 Sep 2025 - 18:42 WIB

Komunitas Lingga Media Group (LMG) mengadakan kunjungan silaturahmi ke Bandara Kelas III Dabo Singkep pada Jumat, 12 September 2025 | f. Wandy

Berita Harian Lingga

Komunitas LMG Jalin Silaturahmi dengan Kabandara Baru Dabo Singkep

Sabtu, 13 Sep 2025 - 16:26 WIB