Dengan 84 Desa dan Kelurahan Rampung, Kabupaten Lingga Raih Apresiasi Tinggi dari Pemprov Kepri atas Kinerja Cepat dan Komitmen Pelayanan
Ihand.id – Lingga – Langkah Kabupaten Lingga dalam membangun fondasi ekonomi kerakyatan kembali mencatatkan sejarah gemilang. Melalui kerja keras tanpa lelah, Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) Kabupaten Lingga berhasil menuntaskan proses pendirian Koperasi Merah Putih (KMP) di seluruh 84 desa dan kelurahan, menjadikannya yang terbanyak di seluruh Provinsi Kepulauan Riau.
Capaian ini bukan sekadar angka, melainkan bukti konkret dari kinerja luar biasa dan komitmen kuat Disperindagkop Lingga dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Di tengah tantangan geografis, rentang wilayah yang luas, dan keterbatasan akses di beberapa desa, langkah Disperindagkop Lingga tetap konsisten, terarah, dan penuh dedikasi. Hasilnya, seluruh proses sosialisasi, musyawarah, hingga penandatanganan akta notaris rampung tanpa kendala berarti.
Momen bersejarah ini dirayakan dalam prosesi penandatanganan akta notaris yang digelar di Gedung Daerah Dabo Singkep, Rabu (18/6/2025).
Acara tersebut turut dihadiri Bupati Lingga Muhammad Nizar, yang secara terbuka menyampaikan apresiasi mendalam atas kinerja cepat dan tanggap yang ditunjukkan jajarannya di Disperindagkop.
“Kita patut bangga. Ini bukan kerja biasa. Ini kerja luar biasa yang menunjukkan semangat kolaborasi dan pengabdian. Terima kasih kepada Disperindagkop Lingga yang telah membuktikan bahwa pelayanan kepada masyarakat bisa dilakukan dengan cepat dan tuntas,” tegas Nizar dalam wawancaranya, Rabu 18 Juni 2025.
Apresiasi yang sama datang dari Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepri, Riki Rionaldi, yang menyebut bahwa capaian Lingga tak hanya mencolok secara jumlah, tetapi juga menjadi tolok ukur percepatan pendirian koperasi di daerah lain.
“Kabupaten Lingga menjadi perhatian utama kami karena memiliki jumlah desa dan kelurahan terbanyak di Kepri. Tapi justru Lingga mampu menyelesaikannya. Ini luar biasa dan patut menjadi contoh,” ungkap Riki dengan nada bangga.
Sebagai perbandingan, berikut data capaian KMP di kabupaten/kota lain di Provinsi Kepri:
Kota Tanjungpinang: 18 desa/kelurahan – Selesai
Penulis : Cahyo Aji
Halaman : 1 2 Selanjutnya