Ironi di Tengah Klaim Pemerataan: Warga Desa Marok Tua Hidup di Rumah Nyaris Roboh Tanpa Sentuhan Bantuan Pemerintah

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 10 Mei 2025 - 13:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah Joni, warga Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga yang sudah tidak layak huni | f. Red

Rumah Joni, warga Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga yang sudah tidak layak huni | f. Red

Ihand.id – Lingga – Di balik gencarnya klaim keberhasilan pembangunan dan penyaluran bantuan sosial oleh pemerintah daerah, kisah pilu justru datang dari Joni, warga Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga.

Sejak tahun 2020, Joni hidup bersama istri dan anaknya di rumah yang nyaris roboh. Dinding papan telah keropos, atap penuh lubang, dan bangunan itu tak lagi layak disebut tempat tinggal.

Baca Juga:  Camat Singkep Barat Mengapresiasi Kerjasama Media Terhadap Pelaksanaan Festival Bukit Tumang

Ironisnya, hingga kini, tak ada satu pun bantuan pemerintah yang menjangkau kehidupan Joni.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia terpaksa menumpang di rumah tetangganya. Lebih memilukan, sang anak harus putus sekolah akibat kondisi ekonomi yang kian terpuruk.

Baca Juga:  Disperkim Lingga Tinjau Kondisi Rumah Tak Layak Huni di Marok Tua, Rumah Joni Terabaikan Butuh Perhatian Pemerintah

“Sudah berkali-kali saya ajukan bantuan untuk perbaikan rumah, tapi tak pernah digubris. Dari desa tak ada kabar, dari kabupaten pun seolah kami ini tidak ada,” ujar Joni, Jumat (9/5/2025).

Ia kini bekerja serabutan, mulai dari buruh harian hingga mengais sisa-sisa pekerjaan lain, hanya demi memastikan keluarganya bisa makan.

Penulis : Cahyo Aji

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Lingga Paparkan Monev KIP 2025, Tegaskan Komitmen Transparansi Informasi Publik
Dekranasda Lingga Matangkan Festival Warisan Bunda 2026 untuk Penguatan UMKM dan Budaya Lokal
Pemerintah Dabo Lama, BPBD dan BMKG Gelar Sosialisasi Mitigasi Banjir Rob untuk Warga Pesisir
Jauh Dimata Dekat Dihati: Apri Fajar Hermanto Salurkan Puluhan Paket Sembako untuk Warga di Sungai Buluh
Warga Kampung Baru, Muri, Ditemukan Meninggal di Rumahnya: Rekan Kerja dan Keluarga Kaget
Pembangunan Rusun ASN Pemkab Lingga Masih Tunggu Persetujuan Pusat
Lingga Raih Peringkat 2 Terbaik Nasional dalam Pemantauan Kebutuhan Pokok 2025
Malam Hiburan Pertunjukan Kesenian Meriahkan Hari Jadi Kabupaten Lingga ke-22 Tahun 2025
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 18:19 WIB

Bupati Lingga Paparkan Monev KIP 2025, Tegaskan Komitmen Transparansi Informasi Publik

Rabu, 19 November 2025 - 17:52 WIB

Dekranasda Lingga Matangkan Festival Warisan Bunda 2026 untuk Penguatan UMKM dan Budaya Lokal

Rabu, 19 November 2025 - 17:45 WIB

Pemerintah Dabo Lama, BPBD dan BMKG Gelar Sosialisasi Mitigasi Banjir Rob untuk Warga Pesisir

Rabu, 19 November 2025 - 17:40 WIB

Jauh Dimata Dekat Dihati: Apri Fajar Hermanto Salurkan Puluhan Paket Sembako untuk Warga di Sungai Buluh

Rabu, 19 November 2025 - 17:17 WIB

Warga Kampung Baru, Muri, Ditemukan Meninggal di Rumahnya: Rekan Kerja dan Keluarga Kaget

Berita Terbaru