“Kita bersyukur dua unit bak kontainer yang rusak parah sudah bisa diperbaiki tahun ini. Untuk perbaikan unit lainnya, kita berharap ada penambahan anggaran di APBD-P atau pada tahun 2026 mendatang,” jelas Joko.
Saat ditanya mengenai jadwal penyelesaian perbaikan dan lokasi pengerjaan, Joko mengaku tidak memantau langsung.
“Saya kurang monitor. Semua pengawasan diatur oleh Pak Kabid. Nanti kalau sudah selesai, akan kami informasikan,” ungkapnya.
Dengan anggaran terbatas, DLH Lingga berupaya melakukan efisiensi agar penanganan sampah tetap optimal.
Joko berharap di masa mendatang, alokasi anggaran untuk perbaikan bak kontainer dapat ditingkatkan demi menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan di Kabupaten Lingga.
Penulis : Vatawari
Halaman : 1 2
