Ihand.id – Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan Politeknik Lingga terus mendorong inovasi dalam pengelolaan lahan pertanian sempit, salah satunya melalui pemanfaatan pestisida nabati.
Pestisida nabati, yang berasal dari bahan organik seperti tumbuhan, telah menjadi alternatif efektif untuk melindungi tanaman dari serangan hama.
Konsep ini sejalan dengan pandangan Grdisa & Grsic (2013), yang menyatakan bahwa pestisida nabati bersumber dari bahan alami yang mudah terurai, mudah dibuat, dan ramah lingkungan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lahan sempit, seperti pekarangan rumah, kebun kecil, atau bahkan pot tanaman, sering kali menjadi tantangan bagi petani. Namun, penggunaan pestisida nabati menjadi solusi yang ideal.
Salah satu bahan alami yang dapat dimanfaatkan adalah daun pepaya (Carica papaya L). Daun pepaya memiliki kandungan alami yang mampu mengusir hama seperti aphid, rayap, ulat bulu, dan berbagai jenis serangga kecil lainnya.
Pemanfaatan Daun Pepaya sebagai Pestisida Nabati
Tim yang terdiri dari Tri Rahayu, Novita Sri Wahyuni, Yoni Novella, dan Muhammad Reivaldie menjelaskan langkah-langkah pembuatan dan penggunaan pestisida nabati dari daun pepaya untuk lahan sempit. Berikut adalah panduannya:
1. Pembuatan Larutan Pestisida
Campurkan ekstrak daun pepaya dengan air dalam perbandingan 1:1.
Tambahkan satu pump sabun cuci piring sebagai perekat agar pestisida lebih efektif menempel pada daun.
Aduk hingga larutan tercampur merata.
2. Aplikasi pada Tanaman
Semprotkan larutan ke bagian bawah daun, karena sebagian besar hama bersembunyi di area tersebut.
Lakukan penyemprotan pada pagi hari sekitar pukul 08.00 atau sore hari sekitar pukul 16.00, saat sinar matahari tidak terlalu terik untuk menghindari stres pada tanaman.
Keunggulan Pestisida Nabati
Pestisida nabati memiliki berbagai keunggulan yang membuatnya cocok untuk diterapkan pada lahan sempit:
Ramah Lingkungan: Tidak meninggalkan residu kimia berbahaya pada tanaman atau tanah.
Biaya Rendah: Dapat dibuat dengan bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar lingkungan.
Efektif pada Skala Kecil: Cocok untuk pekarangan rumah atau kebun kecil.
Selain itu, pestisida nabati ini mendukung pertanian organik yang semakin diminati oleh masyarakat modern yang peduli terhadap kesehatan dan keberlanjutan lingkungan.
Kontribusi terhadap Pertanian Berkelanjutan
Melalui inovasi seperti ini, Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan Politeknik Lingga turut berkontribusi dalam mendorong praktik pertanian yang ramah lingkungan.
Penggunaan pestisida nabati dari daun pepaya tidak hanya melindungi tanaman dari serangan hama tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan bahan alami dalam bertani.
Dengan solusi yang sederhana namun efektif ini, lahan sempit dapat dikelola secara produktif tanpa mengorbankan kesehatan lingkungan, sekaligus mendukung terciptanya pertanian berkelanjutan di masa depan.(ivn)