Melihat Pengolahan Sagu di Budus, Desa Merawang

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 6 Januari 2022 - 16:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pada kesempatan ini saya mendatangi lokasi pengolah sagu yang berada di kp. Budus, Desa Merawang, Kec, Lingga. Saya mencoba mewawancarai salah seorang warga mengenai proses pengolahan sagu.

‘’awalnya, sagu yang telah ditebang, kemudian dipotong dan diikat untuk selanjutnya dibawa melalui aliran sungai yang ada menuju tempat pengolahan, selanjutnya di belah dan di kupas
menggunakan alat manual (kapak dan parang), kemudian dihaluskan menggunakan mesin atau (parotsagu dengan proses penyaringan dengan beberapa jam sehingga mengasilkan sagu)” kata Rahman salah seorang pengolah sagu, Kamis (06/01/2022).

Baca Juga:  Kapolres Lingga Pimpin Upacara Pemberian Penghargaan dan PTDH Dari Dinas Polri

Ia mengatakan, bahwa cukup banyak kuliner dari bahan sagu ini bisa diolah oleh masyarakat kabupaten Lingga, dan selalu disajikan setiap acara-acara resmi ataupun acara adat diantaranya adalah Laksa, Kempurun, Lendot, Bubur Lambok, Lempeng sagu, gubal, keripik cicin dan masih banyak lagi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu makanan yang sekarang masih dijumpai adalah lakse kuah. Makanan ini selain menjadi makanan selingan, dapat juga menjadi makanan utama pada acara-acara tertentu seperti acara nikah kawin, acara kenduri, dan sebagainya.

Baca Juga:  Lingga Menuju Lokus PSN Sagu Nasional: Bupati dan Wabup Pimpin Rapat Koordinasi Pengusulan Agroindustri Berkelanjutan

“Sampai saat ini sagu menjadi salah satu penopang ekonomi beberapa Desa, salah satunya di kp Budus Desa Merawang, Kecamatan Lingga,” ungkap Rahman sambil menunjukkan hasil sagu yang telah selesai di proses.

Penulis : Rama Fitriadi, Mahasiswa Stisipol RH Tanjung Pinang
Editor : Icoel

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

ASN Korupsi di Lingga Tetap Bekerja, BKPSDM Mengaku Tak Berani Buka Jumlah Kasus
Bandara Dabo Singkep Bagi-Bagi Cokelat dan Tumpeng, Sambut Harhubnas dengan Kejutan Manis
Sudah 3 Bulan Bus Sekolah Rusak, Siswa Marok Kecil Terpaksa Absen Sekolah
Harga Emas di Lingga Naik 10 Persen, Warga Lebih Banyak Menjual daripada Membeli
Sosialisasi Stunting di Benan: PKK Lingga Tegaskan Pentingnya Gizi Seimbang untuk Cegah Stunting Anak
Kejari Lingga Tetapkan WP Tersangka Baru Kasus Korupsi Jembatan Marok Kecil, Ancaman 20 Tahun Penjara
Wabup Lingga Novrizal Resmi Buka Turnamen Sungai Buluh Cup II 2025, 64 Tim Siap Berlaga
Jembatan Hampir Roboh di Desa Tinjul, Warga Mendesak Pemkab Lingga Segera Lakukan Perbaikan
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 15:08 WIB

ASN Korupsi di Lingga Tetap Bekerja, BKPSDM Mengaku Tak Berani Buka Jumlah Kasus

Selasa, 16 September 2025 - 13:56 WIB

Bandara Dabo Singkep Bagi-Bagi Cokelat dan Tumpeng, Sambut Harhubnas dengan Kejutan Manis

Selasa, 16 September 2025 - 12:55 WIB

Sudah 3 Bulan Bus Sekolah Rusak, Siswa Marok Kecil Terpaksa Absen Sekolah

Selasa, 16 September 2025 - 00:21 WIB

Harga Emas di Lingga Naik 10 Persen, Warga Lebih Banyak Menjual daripada Membeli

Senin, 15 September 2025 - 23:52 WIB

Kejari Lingga Tetapkan WP Tersangka Baru Kasus Korupsi Jembatan Marok Kecil, Ancaman 20 Tahun Penjara

Berita Terbaru

ASN Korupsi di Lingga Tetap Bekerja, BKPSDM Mengaku Tak Berani Buka Jumlah Kasus | f. Red

Berita Harian Lingga

ASN Korupsi di Lingga Tetap Bekerja, BKPSDM Mengaku Tak Berani Buka Jumlah Kasus

Selasa, 16 Sep 2025 - 15:08 WIB

Berita Harian Lingga

Harga Emas di Lingga Naik 10 Persen, Warga Lebih Banyak Menjual daripada Membeli

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:21 WIB