Beberapa nama yang dijadwalkan tampil adalah Gasing Acoustic, Deli Company Medan, Roslan Madun dari Malaysia, serta Alhafzh & Dekes dari Riau.
“Penampil dari dalam dan luar negeri akan hadir, menjadikan Kenduri Budaya Lingga semakin meriah,” tambah Armia.
Menariknya, seluruh rangkaian kegiatan tidak menggunakan dana APBD Kabupaten Lingga karena sepenuhnya didukung oleh pemerintah pusat melalui Balai Pelestarian Kebudayaan.
“Kita ucapkan terima kasih kepada Balai Pelestarian Kebudayaan RI atas dukungan penuh dalam penyelenggaraan acara ini,” ucap Armia.
Selain pertunjukan seni, Kenduri Budaya Lingga 2025 juga memberi ruang khusus bagi UMKM lokal untuk memamerkan produk-produk unggulan mereka.
Kehadiran UMKM diharapkan dapat menggerakkan ekonomi masyarakat Lingga, sekaligus memberi nilai tambah bagi wisatawan yang hadir.
Dengan konsep yang menggabungkan seni, budaya, hiburan, dan ekonomi kerakyatan, Kenduri Budaya Lingga 2025 diharapkan tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga mampu memperkuat identitas Kabupaten Lingga sebagai pusat budaya Melayu di Indonesia.
Penulis : Cahyo Aji
Halaman : 1 2