Disnakertrans Buka Pelatihan dan Sertifikasi Las 3G FCAW di LPK Geweld Batam
Ihand.id – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lingga kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan kompetensi tenaga kerja dengan membuka pelatihan dan sertifikasi Las 3G FCAW di LPK Geweld Batam.
Pelatihan yang berlangsung dari tanggal 22 Mei hingga 2 Juni 2024 ini diikuti oleh 14 peserta yang siap mengasah keterampilan dan pemahaman mereka dalam bidang las.
Pelatihan ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah dalam mengatasi masalah pengangguran terbuka di wilayah Kabupaten Lingga. Kerjasama antara pemerintah daerah dan LPK Geweld telah terjalin selama lima tahun, menunjukkan dedikasi berkelanjutan dalam meningkatkan kompetensi tenaga kerja lokal.
“Pelatihan ini diadakan berbasis kompetensi, dengan maksud memberikan keterampilan dan pemahaman tentang konsep dasar las serta penggunaan alat Las 3G FCAW,” ujar Sabirin, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lingga, kamis (23/05/2024).
Sabirin juga menekankan pentingnya keseriusan peserta dalam mengikuti pelatihan ini.
“Saya berharap para peserta pelatihan dapat dengan sungguh-sungguh mengikuti kegiatan ini. Sehingga output dari kegiatan ini dapat menghasilkan tenaga kerja dengan skill yang mumpuni dan berbasis kompetensi,” tambahnya.
Selain itu, Sabirin juga menyatakan rencana untuk terus melaksanakan pelatihan serupa secara continue.
“Selanjutnya, kita akan secara terus-menerus melaksanakan pelatihan ini sehingga putra-putra daerah yang tidak melanjutkan ke jenjang perkuliahan dapat kita ikutkan dalam pelatihan kompetensi sehingga mempunyai skill dan daya saing,” jelasnya.
Acara pembukaan pelatihan ini juga dihadiri oleh Abdullah, S.Th.I, Tenaga Ahli Bidang Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Rakyat, yang mewakili Bupati Lingga. Kehadirannya menambah semangat para peserta dan menunjukkan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap peningkatan kualitas SDM.
Pelatihan dan sertifikasi Las 3G FCAW ini diharapkan dapat menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan siap bersaing di dunia industri, sekaligus mengurangi tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Lingga.(ca)