Tegas, Bupati Lingga Sorot dan Evaluasi Kinerja OPD yang Minim Kontribusi

Ihand.id – Lingga — Bupati Lingga, M. Nizar, mengambil langkah tegas dengan mengevaluasi kembali kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Lingga.

Untuk saat ini salah satu yang menjadi sorotan dan evaluasi ini yaitu Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lingga yang dinilai minim kontribusi.

Bupati Nizar menyampaikan kekecewaannya terhadap kinerja BKPSDM yang dianggap lamban dan kaku. Padahal, saat open bidding beberapa waktu lalu, ia telah menegaskan kepada para pejabat yang dilantik untuk mendukung program-program Pemda Lingga secara aktif.

Namun, kenyataannya, OPD terkait justru abai dengan amanah dan tanggung jawab yang telah diberikan kepada mereka.

“Jika bisa mudah kenapa harus dipersulit. Hari ini ada status pangkat kepegawaian statusnya bergantung di BKPSDM Lingga, sementara BKPSDM Lingga bekerja terlalu lamban dan kaku. Sehingga banyak golongan pegawai tertunda,” ungkap Nizar pada Minggu (26/5/2024).

Ia menambahkan, “Kita harap OPD terkait dapat melaksanakan fungsi dan tanggung jawab seperti yang diharapkan.”

Evaluasi ini bukan tanpa alasan. Saat ini, puluhan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Lingga yang telah dinyatakan lulus belum menerima Surat Keputusan (SK) mereka, sementara di kabupaten/kota lain di Kepulauan Riau (Kepri) sudah menerimanya. Kondisi ini menimbulkan ketidakpuasan dan berdampak pada kinerja pegawai di daerah.

Lebih jauh, Bupati Nizar juga menyoroti permasalahan Kepala Sekolah di Kabupaten Lingga yang berstatus Pelaksana Harian (PLH) namun tidak memenuhi syarat terkait pencairan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Hal ini disebabkan status mereka yang belum diangkat sebagai Pelaksana Tugas (PLT), yang seharusnya menjadi tanggung jawab BKPSDM untuk segera diselesaikan.

Selain itu, komunikasi antara Bupati Lingga dengan beberapa Kepala Dinas (Kadis) dan Kepala Bidang (Kabid) di beberapa OPD juga sering terkendala. Bupati Nizar mengaku kesulitan menghubungi mereka ketika diperlukan, yang menghambat koordinasi dan pelaksanaan program-program daerah.

Langkah evaluasi ini diharapkan dapat menjadi titik balik untuk meningkatkan kinerja dan komitmen OPD di Lingga dalam mendukung visi dan misi Pemerintah Kabupaten.

Bupati Nizar berharap dengan evaluasi ini, setiap OPD dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara optimal, sehingga program pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan lebih baik.

Pemerintah Kabupaten Lingga juga mengharapkan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat untuk mendukung upaya peningkatan kinerja pemerintah daerah. Transparansi dan akuntabilitas menjadi kunci dalam mewujudkan pemerintahan yang efektif dan efisien, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lingga.(ca)