Ipswich Town FC: Jejak Sejarah Klub Legendaris Inggris dari Awal Amatir hingga Bersinar di Liga Inggris

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 20 Juni 2025 - 12:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Setelah era Ramsey, Ipswich kembali mengalami masa keemasan di bawah asuhan Sir Bobby Robson dari tahun 1969 hingga 1982.

Di bawah kepemimpinan Robson, Ipswich menjadi kekuatan yang diperhitungkan, terutama di Eropa.

Puncak kejayaan ini terjadi saat Ipswich Town menjuarai UEFA Cup (sekarang UEFA Europa League) pada tahun 1981, setelah mengalahkan AZ Alkmaar dalam partai final dua leg.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tim ini diperkuat oleh pemain-pemain legendaris seperti Paul Mariner, Terry Butcher, Arnold Mühren, dan John Wark.

Di level domestik, Ipswich juga menjadi pesaing tangguh di papan atas Liga Inggris dan kerap mengancam dominasi klub-klub besar seperti Liverpool dan Manchester United.

Baca Juga:  SEJARAH BERDIRINYA MANCHESTER UNITED: DARI NEWTON HEATH HINGGA MENJADI RAJA EROPA

Masa Sulit dan Kebangkitan Kembali

Setelah kepergian Robson ke Timnas Inggris, performa Ipswich perlahan menurun. Klub mengalami degradasi dan bahkan terjerumus ke kasta bawah dalam struktur liga Inggris.

Meski sempat promosi ke Premier League pada awal 2000-an, mereka kembali terdegradasi dan harus berjuang di divisi Championship bahkan League One.

Namun, semangat tak pernah padam. Pada musim 2023–2024, di bawah asuhan pelatih muda berbakat Kieran McKenna, Ipswich Town berhasil promosi kembali ke Premier League setelah absen lebih dari dua dekade.

Momentum ini menjadi titik balik yang sangat emosional bagi fans klub, yang tetap setia mendukung klub dari tribun Portman Road, kandang legendaris Ipswich Town sejak tahun 1884.

Baca Juga:  Pemkab Lingga Bekali 75 Kades Terkait Tata Kelola Pemerintahan Desa

Ipswich Town dalam Budaya dan Komunitas

Ipswich bukan hanya klub sepak bola. Ia adalah napas kota, bagian dari identitas lokal masyarakat Suffolk.

Klub ini memiliki basis pendukung yang militan dan komunitas akar rumput yang aktif, menjadikan sepak bola sebagai instrumen pemersatu lintas generasi.

Dengan semangat sejarah, kejayaan masa lalu, dan masa depan yang penuh harapan, Ipswich Town FC terus menulis kisah barunya di dunia sepak bola.

Penulis : Redaksi

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Lingga Paparkan Monev KIP 2025, Tegaskan Komitmen Transparansi Informasi Publik
Dekranasda Lingga Matangkan Festival Warisan Bunda 2026 untuk Penguatan UMKM dan Budaya Lokal
Pemerintah Dabo Lama, BPBD dan BMKG Gelar Sosialisasi Mitigasi Banjir Rob untuk Warga Pesisir
Jauh Dimata Dekat Dihati: Apri Fajar Hermanto Salurkan Puluhan Paket Sembako untuk Warga di Sungai Buluh
Warga Kampung Baru, Muri, Ditemukan Meninggal di Rumahnya: Rekan Kerja dan Keluarga Kaget
Pembangunan Rusun ASN Pemkab Lingga Masih Tunggu Persetujuan Pusat
Lingga Raih Peringkat 2 Terbaik Nasional dalam Pemantauan Kebutuhan Pokok 2025
Bupati dan Wakil Bupati Lingga Gelar Audiensi dengan LSM F-PETIR Bahas Penetapan WIUP Prioritas
Berita ini 60 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 18:19 WIB

Bupati Lingga Paparkan Monev KIP 2025, Tegaskan Komitmen Transparansi Informasi Publik

Rabu, 19 November 2025 - 17:52 WIB

Dekranasda Lingga Matangkan Festival Warisan Bunda 2026 untuk Penguatan UMKM dan Budaya Lokal

Rabu, 19 November 2025 - 17:45 WIB

Pemerintah Dabo Lama, BPBD dan BMKG Gelar Sosialisasi Mitigasi Banjir Rob untuk Warga Pesisir

Rabu, 19 November 2025 - 17:40 WIB

Jauh Dimata Dekat Dihati: Apri Fajar Hermanto Salurkan Puluhan Paket Sembako untuk Warga di Sungai Buluh

Rabu, 19 November 2025 - 17:17 WIB

Warga Kampung Baru, Muri, Ditemukan Meninggal di Rumahnya: Rekan Kerja dan Keluarga Kaget

Berita Terbaru