Forum Generasi Berencana (Genre) Kabupaten Lingga hadirkan semangat baru dalam membangun generasi sehat melalui Workshop Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia bertajuk Implementasi Nyata Genre Cegah Stunting (INIGENTING) di Aula SMA Negeri 1 Lingga, Sabtu (11/10/2025).
Ihand.id – Lingga — Langit cerah di atas Kecamatan Lingga menjadi saksi semangat para pelajar yang memadati Aula SMA Negeri 1 Lingga, Sabtu (11/10/2025).
Mereka datang bukan sekadar untuk belajar di balik meja kelas, tetapi untuk menyerap ilmu kehidupan tentang gizi, kesehatan, dan masa depan bangsa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Melalui kegiatan bertajuk “Implementasi Nyata Genre Cegah Stunting (INIGENTING)”, Forum Generasi Berencana (Genre) Kabupaten Lingga menggelar Workshop Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia, sebuah langkah nyata dalam upaya memerangi stunting di kalangan generasi muda.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Lingga, Fezi Karyadi, S.Pd., M.Pd., menyambut dengan penuh semangat kegiatan edukatif ini.
“Kami sangat mendukung kegiatan edukasi yang dilaksanakan hari ini. Workshop ini memberikan bekal penting bagi para siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. Ilmu seperti ini akan menjadi modal besar bagi masa depan mereka,” ungkap Fezi dalam sambutannya.
Ia juga menyampaikan apresiasi mendalam atas terselenggaranya kegiatan ini, seraya menyinggung keterbatasan fasilitas sekolah yang tak menghalangi semangat untuk berbuat kebaikan.
“Kami menyadari masih banyak keterbatasan, namun justru di balik keterbatasan itu lahir makna yang besar, semangat kebersamaan dan kekompakan. Melalui edukasi seperti ini, kita tidak hanya mencetak generasi yang cerdas, tetapi juga sehat dan produktif,” ujarnya penuh haru.
Acara kemudian dibuka secara resmi oleh Bunda Genre Kabupaten Lingga, Ns. Maratusholiha, S.Kep., yang dikenal aktif mendorong kesadaran kesehatan di kalangan remaja.
Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya peran remaja sebagai ujung tombak pencegahan stunting di daerah.
“Remaja adalah generasi masa depan yang menentukan arah bangsa. Stunting bukan hanya persoalan gizi, tetapi juga akibat kurangnya kesiapan remaja dalam membangun keluarga. Melalui kegiatan INIGENTING, mari bersama-sama cegah stunting dengan menunda pernikahan dini dan menjaga pola hidup sehat,” tegasnya.
Penulis : Ivantri Gustianda
Halaman : 1 2 Selanjutnya
