Nizar Hadiri Panen Parsial Udang Vanamei Desa Resang
Dari keberhasilan bisa mandiri, oleh kelompok budidaya Desa Resang ini, diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelompok budidaya tambak Vanamei di desa-desa lainnya, baik itu di pulau Singkep, Selayar maupun di Pulau Lingga.
Sementara Zulfikar, tenaga pendamping Dinas Perikanan Kabupaten Lingga mengatakan panen parsial yang dilakukan oleh kelompok budidaya Meserai Maju Desa Resang ini, bertujuan untuk mengurangi kepadatan jumlah udang di dalam tambak. Sebab pada awal dilakukan penebaran bibit lebih kurang 116 ribu ekor.
“Kegiatan di tambak ini sudah siklus ke 4. Yang pertama itu bantuan dari pemerintah, dengan panen total sebanyak 1,2 ton, yang kedua sebanyak 1,5 ton, yang ketiga 1,6 ton dan yang keempat ini ditargetkan 1,8 ton,” papar dia.
Pihaknya menargetkan untuk panen total dua Minggu kemudian setelah panen parsial ini dilakukan dengan target 300 kilogram.
Sejauh ini, harapan yang ditujukan kepada pemerintah daerah menurut Zulfikar masyarakat ingin adannya pengembangan jumlah tambak. Salah satunya dengan memaksimalkan kolam disebelah tambak yang sudah ada. Dengan harapan adanya bantuan terpal dan kincir air dari pemerintah daerah.
“Ini keinginan agar pas waktu panen bisa dimanfaatkan dua tambak ini. Karena kendala yang hari kami hadapi hanya listrik, dan alhamdulilah sudah bisa diantisipasi dengan genset,” jelasnya. (hms/icoel)
1 Comment
Kalo boleh tau untuk sekarang udangn hail panennya di jual kemana ya? Dan dalam satu bulan bisa berapa kali panen?