Wakil Gubernur Kepulauan Riau Nyanyang Haris Pratamura tegaskan dukungan penuh Pemprov Kepri dalam menciptakan regulasi dan infrastruktur investasi yang sehat dan inklusif. Kepri siap jadi “Permata Biru Ekonomi” dalam mendukung Indonesia Emas 2045.
Ihand.id – Kepri – Wakil Gubernur Nyanyang Haris Pratamura menegaskan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau memilki komitmen penuh dalam mendorong regulasi dan infrastruktur penunjang investasi yang sehat, transparan dan inklusif, khususnya di sektor maritim dan offshore.
Penegasan ini disampaikan Nyanyang pada pembukaan The 8th Indonesia Marine & Offshore Expo (IMOX) dan Asia Connect Business Forum 2025 yang digelar di Ballroom Radisson Golf & Convention Center Batam, Rabu (6/8/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Baik IMOX maupun Asia Connect Forum merupakan acara penting terkait bisnis dihadiri para pelaku industri, ahli kebijakan, serta perusahaan-perusahaan perkapalan berskala internasional.
IMOX 2025 adalah acara maritim internasional dan lepas pantai yang menyatukan perusahaan-perusahaan internasional di industri pembuatan kapal terbesar Indonesia. Acara ini bertujuan mengumpulkan para profesional untuk mengatasi berbagai hal terkait industri pembuatan kapal, laut dan lepas pantai Indonesia, dan menyikapi perubahan tren pasar.
Dalam kesempatan itu, Wagub Nyanyang menegaskan Kepri terus memperkuat iklim investasi melalui penerapan Free Trade Zone (FTZ) di Batam, Bintan, dan Karimun. Berbagai insentif diberikan, seperti pembebasan bea ekspor dan impor, PPN, dan PPnBM bagi pelaku usaha serta investor di wilayah FTZ tersebut.
Nyanyang menyambut baik pelaksanaan IMOX dan Asia Connect Business Forum di Kepri. Menurutnya, acara ini bukan sekadar ajang promosi teknologi kelautan dan industri lepas pantai, tetapi juga wadah strategis mempertemukan pelaku usaha, pemerintah, dan investor dari berbagai negara dalam kemitraan bisnis.
“Acara ini harus mampu menciptakan peluang investasi konkret, termasuk pembangunan pelabuhan pintar dan penguatan industri galangan kapal, serta peningkatan kapasitas SDM maritim lokal,” tegasnya.
Ia juga berharap IMOX dan Asia Connect dapat menjadi motor penggerak kolaborasi lintas sektor dan negara untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Penulis : Cahyo Aji
Sumber Berita : Diskominfo Kepri
Halaman : 1 2 Selanjutnya