Selain itu, Bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) juga menunjukkan kepedulian sosial melalui kegiatan bakti sosial dan penyaluran sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
Pemusnahan barang bukti tindak pidana oleh Badan Pemulihan Aset (BPA) dilakukan secara simbolis sebagai bentuk komitmen menjaga integritas penegakan hukum serta memastikan tidak ada penyalahgunaan barang hasil kejahatan.
Usai kegiatan sosial, Kajati Kepri bersama rombongan melanjutkan monitoring, evaluasi, dan supervisi terhadap seluruh bidang di Kejari Tanjungpinang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam arahannya di aula Kejari, Kajati Kepri menekankan pentingnya soliditas antarbidang serta profesionalitas dalam memberikan pelayanan hukum kepada masyarakat.
“Kita harus bekerja dengan hati, menjunjung tinggi nilai-nilai Tri Krama Adhyaksa, dan terus menjaga marwah institusi Kejaksaan,” ucapnya dengan tegas.
Ia juga menegaskan bahwa kunjungan kerja ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat semangat kerja seluruh jajaran Kejaksaan di Kepri, agar tetap profesional, berintegritas, dan berorientasi pada hasil nyata.
Kepala Kejari Tanjungpinang, Rachmad Surya Lubis, dalam laporannya menyampaikan rasa bangga atas kunjungan pimpinan tertinggi Kejaksaan di Kepri.
Ia berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan hukum yang transparan dan berkeadilan bagi masyarakat.
Di akhir arahannya, Kajati Kepri menyampaikan pesan ringan namun bermakna kepada seluruh pegawai.
“Terima kasih atas dedikasi dan kerja keras seluruh jajaran. Mari kita terus bekerja dengan semangat, berinovasi, dan memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa dan masyarakat. Mari kita minum kopi, karena otak butuh inspirasi, bukan halusinasi,” ujarnya disambut tawa hangat para pegawai.
Kunjungan kerja tersebut berakhir pukul 16.30 WIB, diiringi suasana haru dan kebanggaan dari seluruh pegawai Kejari Tanjungpinang atas kehadiran Kajati Kepri dan rombongan.
Kunjungan Kajati Kepri ke Kejari Tanjungpinang menjadi refleksi nyata komitmen Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau dalam membangun sistem hukum yang tegas namun tetap berperikemanusiaan.
Kegiatan ini juga memperkuat sinergi antara aparat penegak hukum dan pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola hukum yang modern, profesional, dan berpihak pada masyarakat.
Penulis : Ivantri Gustianda
Sumber Berita : Kejaksaan Tinggi Kepri
Halaman : 1 2