Pemkab Lingga Terima Penghargaan dari Kemenkes RI: Eliminasi Malaria 3 Tahun Berturut-turut

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 25 Juni 2024 - 14:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ihand.id – Jakarta – Pemerintah Kabupaten Lingga kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan menerima sertifikat eliminasi malaria dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Pemkab. Lingga menerima sertifikat eliminasi malaria dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (foto: ist)

Penghargaan ini diberikan pada puncak peringatan Hari Malaria Sedunia yang berlangsung di Kantor Kementerian Kesehatan RI, Jakarta. Kabupaten Lingga bersama 17 kabupaten/kota lainnya di Indonesia berhasil mencapai prestasi ini setelah tidak menemukan kasus malaria indigenus selama tiga tahun berturut-turut, sebuah syarat penting untuk dinyatakan bebas malaria.

Baca Juga:  Bupati Lingga Hadiri Rapat Paripurna DPRD: Bahas Laporan Pertanggungjawaban APBD 2023 dan RPJPD 2025-2045
Baca Juga:  Sambut Hari Bhayangkara ke-78, Kapolres Lingga Pimpin Upacara Tabur Bunga di Laut

Sertifikat eliminasi malaria diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dr. Dante Saksono, Sp.PD., kepada M. Nizar S.Sos., Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Lingga yang mewakili Bupati Lingga.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam sambutannya, Wakil Menteri Kesehatan mengapresiasi Kabupaten Lingga sebagai kabupaten/kota kelima di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang dinyatakan bebas malaria, setelah Kota Batam, Tanjungpinang, Karimun, dan Natuna.

Pemkab. Lingga menerima sertifikat eliminasi malaria dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (foto: ist)

Keberhasilan ini tidak lepas dari upaya gigih Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kabupaten Lingga.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Wirawan Trisna Putra, menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan langkah promotif dan preventif untuk mempertahankan status bebas malaria.

“Langkah-langkah ini mencakup edukasi kepada masyarakat, pengendalian vektor malaria, dan pemantauan rutin di wilayah-wilayah yang berpotensi menjadi sumber penyebaran malaria,” ungkap Wirawan pada Selasa (25/06/2024).

Acara penganugerahan sertifikat eliminasi malaria ini diadakan di Auditorium Siwabessy Kementerian Kesehatan, di mana 17 bupati/walikota atau perwakilannya menerima penghargaan tersebut.

Penghargaan ini menandakan komitmen Pemerintah Kabupaten Lingga untuk terus menjaga kesehatan masyarakat dan keberhasilan upaya kolektif antara Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga dengan masyarakat dalam mengeliminasi malaria.

Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Lingga, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia untuk terus berupaya dalam mengatasi penyakit malaria. Komitmen bersama antara pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan status bebas malaria demi kesehatan dan kesejahteraan bersama. (ca)

Follow WhatsApp Channel ihand.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

MPC Pemuda Pancasila Desak Penyelesaian Kasus Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa Pulau Medang
Mandi Safar: Tradisi Melayu Penolak Bala, Menggali Makna, Sejarah, dan Warisan Budaya
Mandi Safar di Desa Benan: Warisan Budaya Melayu Penolak Bala yang Terus Hidup di Tengah Zaman
Cegah Konflik Melebar, Lapas Dabo Singkep Pindahkan 11 Warga Binaan ke Tanjungpinang
Semarak HUT RI ke-80, Disperindagkop Lingga Gelar Permainan Hiburan Penuh Tawa dan Kebersamaan
Kepala Antonio Scarpa: Akhir Tragis Sang Ahli Anatomi yang Ditakuti Muridnya
Anak-Anak Berkostum Lucu dan Menggemaskan Jadi Pusat Perhatian di Pawai Pembangunan HUT RI ke-80 Dabo Singkep
Pemuda Pancasila Lingga Tunjukkan Semangat Juang di Pawai Pembangunan HUT RI ke-80
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 15:18 WIB

MPC Pemuda Pancasila Desak Penyelesaian Kasus Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa Pulau Medang

Rabu, 20 Agustus 2025 - 15:11 WIB

Mandi Safar: Tradisi Melayu Penolak Bala, Menggali Makna, Sejarah, dan Warisan Budaya

Rabu, 20 Agustus 2025 - 14:54 WIB

Mandi Safar di Desa Benan: Warisan Budaya Melayu Penolak Bala yang Terus Hidup di Tengah Zaman

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:18 WIB

Cegah Konflik Melebar, Lapas Dabo Singkep Pindahkan 11 Warga Binaan ke Tanjungpinang

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:40 WIB

Semarak HUT RI ke-80, Disperindagkop Lingga Gelar Permainan Hiburan Penuh Tawa dan Kebersamaan

Berita Terbaru